Bengkulu merupakan salah satu provinsi yang ada di sumatera dan berada antara provinsi Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan juga dengan Lampung. Bengkulu terkenal dengan kerajian tradisional batik besurek, yaitu kain batik yang dihiasi huruf-huruf Arab gundul dan diakui oleh pemerintah Republik Indonesia sebagi salah satu bagian warisan budaya Republik Indonesia serta turut memperkaya khazanah budaya di Indonesia.
Selain batik bengkulu juga terkenal dengan Tarian Tradisional yang indah. Tarian yang sering digunakan untuk menyambut tamu penting adalah Tarian Andun. Selain itu masih banyak tarian yang kita belum mengetahui. Berikut ini adalah Tarian Tradisional Bengkulu yang wajib kita ketahui.
Tari Andun
Tarian andunTarian Andun biasanya di pentaskan untuk menyambut tamu penting atau pada acara kemanten. Dalam pementasan biasanya diwakili oleh pasangan muda mudi pada malam hari dan di iringin oleh alat musik tradisional kolintang. Pada jaman dahulu tarian andun di pentaskan setelah masa panen yang berfungsi untuk mencari jodoh.
Tari Bidadari Teminang Anak
Tari Bidadari Teminang Anak (https://indonesia-tourism.com)
Tari-Bidadari-Teminang-AnakTarian yang berasal dari Rejang Lebong. Dari namanya sudah memberikan pengertian kalau Tarian ini di ibaratkan seorang bidadari yang sedang meminang anak. Yang jelas diberi nama yang unik pasti memiliki maksud yang baik oleh pembuatnya dahulu. Kita sebagai generasi penerus harus bisa melestarikannya.
Tari Tabot
Tari TabotTarian Tabot merupakan Tarian untuk mengenang kisah kehebatan dan kepahlawanan dari cucu Nabi Muhammad SAW. Husein Bin Ali Abi Thalib dalam melakukan peperangan melawan ubaidillah bin zaid di padang karbala irak. Tarian tabot untuk menghormati keturunan dari Syeh Buhanuddin yang di kenal dengan Imam Senggolo dan memiliki cucu yang dikemudian menjadi keluarga tabot. Tarian ini di lakukan pada tanggal 1-10 muharam setiap tahunnya.
Tari Kejei
Tari KejeiTarian yang dilakukan oleh pasangan muda mudi yang diadakan setiap panen raya pada setiap tahunnya. Kesenian tari kejei berasai dari rakyat Rejang. Tarian ini menggunakan baju adat bengkulu dan dilakukan pada malam hari dengan menggunakan penerangan lampion, sehingga terlihat indah. Tarian Kejei dilakukan setiap desa yang ada di bengkulu.
Tari Lanan Belek
Tarian Lanan BelekTarian Lanan Belek di ceritakan dari seorang biadadari yang tertinggal di bumi saat mandi karena selendangnya di ambil seseorang sehingga tidak bisa kembali ke kayangan. Ketika seledangnya sudah ketemu sang bidadari pulang kekayangan dan meninggalkan pemuda tadi sendirian. Seperti kisah joko tarub yang ada di jawa.
Dengan mengenal Tarian Tradisional yang ada di Provinsi Bengkulu kita bisa memahami bahwa warisan budaya di Negara kita itu sangat banyak dan perlu kita lestarikan agar tidak di klaim oleh negara lain ataupun punah.
Sumber: Azamku
Posting Komentar