Sunset di Pantai Sundak, Gunung Kidul, Yogyakarta (https:/www.initempatwisata.com)
Kementerian Pariwisata memproyeksikan hingga akhir Desember 2015 capaian kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) sebesar 10,017 juta atau tumbuh 5,81 persen. Capaian tersebut melampaui target tahun ini yang ditetapkan sebesar 10 juta wisman.
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan capaian kunjungan dengan estimasi 10,017 juta wisman tersebut dapat menghasilkan devisa sebesar USD 11,9 miliar atau setara Rp 163 triliun.
"Jumlah kunjungan wisman pada November dan Desember 2015 masing-masing sebesar 800.000 dan 1,2 juta wisman," ujarnya saat acara 'Jumpa Pers Akhir Tahun 2015' di Kantornya, Jakarta, Rabu (30/12).
Menurutnya, rata-rata lama tinggal para wisman tersebut selama berlibur di Indonesia sekitar 8,50 hari dengan pengeluaran sebanyak USD 1.190 per wisman per kunjungan.
Sementara itu, jumlah wisatawan nusantara (wisnus) yang melakukan perjalanan pada Januari hingga Oktober 2015 sebanyak 208 juta, dengan estimasi pada November dan Desember masing-masing sebanyak 22,5 juta dan 27,5 juta perjalanan.
Hingga akhir tahun jumlah wisnus yang melakukan perjalanan sebanyak 255,05 juta atau di atas target yang ditetapkan sebesar 255 juta perjalanan wisnus.
"Dari jumlah perjalanan wisnus tersebut total uang yang dibelanjakan mencapai Rp 224,68 triliun dengan perhitungan pengeluaran perjalanan setiap wisnus sebesar Rp 880.925," jelas Menteri Arief.
Lebih jauh, dia memaparkan kinerja pariwisata selama 2015 berkontribusi terhadap perekonomian (PDB) nasional sebesar 4,23 persen atau melampaui target 4 persen. Sedangkan, dalam penyerapan tenaga kerja sebanyak 12,16 juta atau di atas target 11,3 juta tenaga kerja.
"Kinerja kami dalam mengembangkan pariwisata dalam tahun ini sudah on the track sehingga target-target yang kami tetapkan telah tercapai," katanya.
Sumber: Merdeka
Posting Komentar